Ada begitu banyak masalah besar dan kecil dalam hidup ini yang memiliki potensi untuk membuat kita bersedih.
Seringkali kita tidak melihatnya tanda-tandanya dan tidak mengakuinya sebagai masalah pikiran yang memburuk tanpa disadari, kemudian tiba-tiba tanpa mengetahui apa sebabnya berubah menjadi emosi dan bereaksi yang berakhir menjadi marah atau putus asa.
Apa sesungguhnya yang terjadi ?
Tanpa disadari kita memberi pikiran itu fokus dan perhatian yang besar sehingga pikiran itu tinggal bersama kita karenanya ada kecenderungan memberikan arti yang lebih besar padanya, hingga pikiran itu tampak begitu nyata dan menekan.
Berhati-hati lah bilamana kita tidak memperhatikan dan tidak mengetahui apa yang harus dicari, maka pikiran dapat mengambil alih emosi kita.
Kekuatan pikiran yang tenang memungkinkan kita untuk lebih jujur pada diri sendiri dan lebih mengenali pola pikiran negatif atau kecenderungan negatif yang timbul dan hal yang terpenting bahwa kita mampu melihat dari mana rasa sakit itu berasal.
Hal ini bermanfaat untuk memutuskan perubahan positif beserta solusinya.
Seringkali kita memiliki banyak sekali pikiran yang seolah-olah saling membenarkan untuk “alasan-alasan yang baik” dan terasa bagai beban yang besar dalam pikiran, namun sesungguhnya hal ini tidak setara dengan manfaatnya secara positif.
Kita harus segera memahami pikiran seperti ini sebelum pikiran itu memiliki kesempatan untuk mengendalikan respon Anda.
Jangan biarkan pikiran negatif tersebut semakin tumbuh dan membesar. Kekuatan memperhatikan pikiran dan perasaan pada tahap awal dan memperlakukan dengan kebaikan hati serta kebijaksanaan dengan perspektif luas maka kita dapat belajar dari pikiran & perasaan itu dan membuat keputusan yang sesuai.