⏩ Dua CINCIN
Masa-masa pembelajaran dan munculnya masalah demi masalah adalah masa saat pasangan bisa BELAJAR cara MENGENDALIKAN BAHTERA RUMAH TANGGA.
“Laut yang tenang tak pernah menghasilkan pelayar yang tangguh.” (Franklin D.Roosevelt)
Kebanyakan pasangan dalam menjalani proses pembelajaran ini malahan merasa ragu & menghadapi ketidakpastian dan mulai muncul pertanyaan apakah telah menikahi orang yang tepat.
Keduanya tidak lagi membicarakan impian mereka, tidak lagi berbagi perasaan, harapan dan pemikiran. Mereka hanya merasakan tekanan.
Kemudian apa yang terjadi….?
Mulai menceritakan kehidupan Anda pribadi secara rinci,mimpi, harapan atau permasalahan rumah tangga kepada orang lain (lawan jenis) yang bukan pasangan, berarti Anda sudah tidak setia secara emosional.
Perselingkuhan emosional terjadi ketika seseorang dekat secara emosional dengan orang lain selain pasangannya.
Aspek terpenting dalam sebuah hubungan adalah level kedekatan pasangan dalam berbagi.
Ketika Anda mulai meluangkan waktu&perasaan kepada orang lain, hubungan Anda dan pasangan pasti akan memburuk karena Anda telah menemukan orang lain untuk berbagi penderitaan atau impian yang seharusnya menjadi hal eksklusif untuk pasangan. Anda mulai terhubung dengan orang lain dan sekaligus mulai terputus dengan pasangan.
Perselingkuhan melibatkan kerahasiaan, kebohongan dan penghianatan.
Orang yang terlibat perselingkuhan akan mengabaikan fakta bahwa mereka terlibat dengan orang lain. Mereka meyakinkan diri bahwa tidak ada yang perlu diubah.
Mereka berpikir bahwa hubungan fisik yang dinamakan perselingkuhan. Mereka tidak menyadari bahwa kedekatan emosional adalah bagian utama dari sebuah perselingkuhan.
Disitu lah letak kesalahannya….hal semacam ini termasuk pelanggaran terhadap kepercayaan (aspek paling menyakitkan).
Salah satu sudut pandang pelaku yang menyimpang adalah terlalu fokus pada kesalahan dan kekurangan pasangan sebagai dalih pembenaran dan menyalahkan pasangan atas ketidaksetiaan mereka.
Perselingkuhan dapat menyelinap masuk dalam kehidupan siapa saja, termasuk pasangan yang paling setia.
Banyak penyebab dari perselingkuhan, apapun masalah pemicunya jangan mudah menyerah karena masalah utamanya adalah cara pasangan dalam menghadapi masalah mereka. Koneksi dengan pasangan kuncinya.
